Memandang ke atas langit,
Merendahkan hati,
Tenangkan jiwa,
Yang sedang tak terkendali .
Tingkah lakumu,
Meyakinkan aku,
Kita tercipta,
Memang bukan 'tuk bersatu .
Ku buka mata,
Ternyata dunianurani,
Bukalah hati,
Bawa semua yang kau miliki .
Ternyata dunia,
Masih berputar,
Meski kau t'lah gores,
Luka di hatiku,
Ternyata mentari,
Masih bersinar,
Ku akan tetap tegar berdiri .
Ternyata dunia,
Senandungkan syairnyatak selalu di atas,
Kau telah bukakan aku,
Mengupas parasku,
Tapi ku sadar,
Semua itu palsu...,
Takkan bisa,
Takkan pernah berubah,
Takkan kembali rasa yang pergi . . .
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment